Ical Klaim Golkar Menang 52 Persen di Pilkada
Nasional Politics
khabarberita.com | Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) mengatakan pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada serentak, partainya telah memenangkan 52 persen dari seluruh Pilkada di Tanah Air.
"Saya sudah mendapat laporan, dari 249 yang dicalonkan Partai Golkar, baik sebagai pengusung maupun pendukung, telah memenangkan 52 persen pilkada serentak di Indonesia," kata ARB saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Bali, di Sanur, Kota Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan target yang disampaikan di internal partai adalah sebesar 45 persen kemenangan pada pilkada serentak. Namun data sementara yang diterima sudah melebih target.
"Target saya di internal 45 persen dari 249 yang kita calonkan. Kami bersyukur sudah melebih target tersebut," katanya.
Atas pencapaian itu, ARB mengaku sangat senang dan beryukur kepada Tuhan karena partai berlambang pohon beringin ini tetap dipercaya rakyat.
"Dari yang kita calonkan, persentasenya pasti lebih tinggi dari itu. Hal ini menunjukkan Partai Golkar masih dicintai oleh rakyat Indonesia," ucapnya.
Hanya saja, kata ARB, di Bali Partai Golkar hanya mampu memenangkan satu pertarungan dari enam kabupaten/kota yang menggelar pilkada serentak pada 9 Desember.
"Sayang di Bali hanya satu yang menang. Tapi secara keseluruhan, kemenangan kita mudah-mudahan hasilnya tidak berbeda jauh. Saya yakin tidak berbeda jauh dari laporan yang saya terima hingga pukul 11.00 Wita tadi," katanya.
"Saya sudah mendapat laporan, dari 249 yang dicalonkan Partai Golkar, baik sebagai pengusung maupun pendukung, telah memenangkan 52 persen pilkada serentak di Indonesia," kata ARB saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Bali, di Sanur, Kota Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan target yang disampaikan di internal partai adalah sebesar 45 persen kemenangan pada pilkada serentak. Namun data sementara yang diterima sudah melebih target.
"Target saya di internal 45 persen dari 249 yang kita calonkan. Kami bersyukur sudah melebih target tersebut," katanya.
Atas pencapaian itu, ARB mengaku sangat senang dan beryukur kepada Tuhan karena partai berlambang pohon beringin ini tetap dipercaya rakyat.
"Dari yang kita calonkan, persentasenya pasti lebih tinggi dari itu. Hal ini menunjukkan Partai Golkar masih dicintai oleh rakyat Indonesia," ucapnya.
Hanya saja, kata ARB, di Bali Partai Golkar hanya mampu memenangkan satu pertarungan dari enam kabupaten/kota yang menggelar pilkada serentak pada 9 Desember.
"Sayang di Bali hanya satu yang menang. Tapi secara keseluruhan, kemenangan kita mudah-mudahan hasilnya tidak berbeda jauh. Saya yakin tidak berbeda jauh dari laporan yang saya terima hingga pukul 11.00 Wita tadi," katanya.
Tahun 2015 ada 269 pilkada serentak. Di tahun 2015, dalam kondisi dualisme PG Golkar mampu menang 52% dari 249 yg dicalonkan, sedangkan sisanya batal karena masing masing kubu mencalonkan berbeda.
Tahun 2020 dalam kondisi normal nan harmonis saling peluk mesra cipika cipiki, partai golkar dalam piljada serentak 2020 dgn 270 daerah yang berlaga, menang 61%.
apakah ini sebuah prestasi bagus?
Apakah tdk selayaknya dalam kondisi normal harmonis Partai Golkar seharusnya menang di minimal 65-68%
Apakah cakada-cakada yang dicalonkan PG benar benar Cakada yg akan mempunyai effect positif bagi partai di Pemilu 2024 yang akan dihadapi
Semoga ini sebagai bahan mawas diri dan evaluasi untuk kemajuan Partai