Kuartal II, Acset Indonusa Raih Kontrak Baru Rp 516,4 Miliar
Ekonomi
khabarberita.com | Emiten konstruksi grup Astra, PT Acset Indonusa Tbk (ACST) meraih kontrak baru sebanyak Rp 516,4 miliar pada kuartal II 2022, atau meningkat 169,8% dari Rp 191,4 miliar pada periode yang sama 2021.
Kendati demikian pendapatan kuartal II 2022 menurun 21,01% menjadi Rp 508,7 miliar.
Corporate Secretary Acset Indonusa Maria Cesilia Hapsari menjelaskan, perolehan kontrak baru terdiri atas proyek fondasi dan infrastruktur. Dalam sektor fondasi, di antaranya LRT City Jatibening dan soil improvement Batang. Seluruh proyek fondasi dikerjakan anak usaha Acset Indonusa yakni PT Acset Pondasi Indonusa. “Pada sektor infrastruktur, Acset Indonusa mendapatkan kontrak baru di pekerjaan penambahan lajur Tol Tangerang-Merak,” jelas Maria dalam keterangan resmi, Kamis (28/7/22).
Meski mendapatkan kontrak terbaru, pada semester pertama 2022, Acset Indonusa membukukan penurunan pendapatan 21,01% menjadi sebesar Rp 508,7 miliar dari Rp 644,1 miliar. Berdasarkan kontribusi per lini bisnis perolehan pendapatan didominasi sektor konstruksi sebesar 41%, disusul infrastruktur sebesar 36%, dan fondasi sebesar 23%.
Menurut perseroan, pandemi masih menjadi faktor utama terhambatnya penyelesaian proyek berjalan maupun penundaan tender sehingga mempengaruhi kinerja Acset Indonusa.
Namun Acset Indonusa berhasil menekan biaya menjadi Rp 7,9 miliar atau turun 80,90% dari Rp 41,5 miliar pada kuartal kedua periode 2021. Dengan demikian rugi bersih ACST turun 25,3% dari Rp 153,2 miliar pada kuartal kedua tahun 2021 menjadi Rp 114,5 miliar di periode yang sama di tahun 2022.
Ke depan, lanjut Maria, Acset Indonusa tetap fokus pada usaha perbaikan internal yang bertujuan memperkuat fundamental sehingga siap melaju seiring pemulihan industri konstruksi. Operational excellence yang dilakukan secara masif dan berkelanjutan tercermin dalam penurunan biaya serta penurunan rugi bersih dibandingkan dengan periode lalu.
Acset Indonusa meyakini bahwa upaya yang dilakukan internal masih pada jalur tepat demi tercapainya tujuan tersebut. Pengkajian proses bisnis terus dilakukan secara intensif agar menghasilkan biaya yang efisien serta kepuasan pelanggan.
Di sisi lain, dukungan grup Astra terhadap Acset Indonusa melalui pemberdayaan rantai-bisnis, turut membantu menghadapi kondisi yang menantang saat ini. Dengan demikian, Acset Indonusa senantiasa berupaya untuk mengambil langkah-langkah strategis yang dipandang mampu mendukung pertumbuhan dalam rangka memberikan yang terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan.
Adapun sebelumnya, pada kuartal pertama 2022, Acset Indonusa juga memperoleh kontrak baru sebesar Rp 82,33 miliar. Kontrak yang diperoleh terdiri dari proyek fondasi dan infrastruktur diantaranya pada proyek Bentonite Cement Batang-soil improvement dan KCC Float Glasskit Batang.