Wamendag Jerry Sambuaga Sebut Bursa Kripto Diluncurkan Tahun Ini
Politics
khabarberita.com | Kementerian Perdagangan terus menyiapkan sejumlah regulasi terkait upaya untuk merealisasikan Bursa Kripto tahun ini.
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI Jerry Sambuaga menegaskan, tingginya transaksi aset kripto dari tahun ke tahun membuat potensi aset digital ini diatur dan dikelola secara komprehensif.
"Potensi kenaikannya sangat signifikan dan meski belum sebesar transaksi di bursa efek tetapi melihat pertumbuhannya saya yakin bisa melewati bursa efek," kata Jerry dalam diskusi 'Peluang dan Tantangan Industri Blockchain di Indonesia' di kampus Undip Semarang, Selasa, 19 Juli 2022.
Disebutkan, aset digital yang dulunya belum tercatat, lalu di Desember 2020 mencapai transaksi Rp64,9 triliun. Dan di Desember 2021 naik hingga Rp859,4 triliun.
"Potensi kenaikan ini masih sangat mungkin apalagi faktor demografi mayoritas generasi muda bisa ikut berkontribusi kripto," terang Jerry.
Ditambahkan, dari sisi regulator pemerintah harus adaptif dan menyikapi terhadap inovasi dan kemajuan teknologi. Termasuk dengan rencana pembentukan Bursa Kripto sebagai komitmen untuk melindungi konsumen dan memastikan ekosistemnya tertata dengan baik.
"Kita membentuk bursa tidak bisa sekejab, harus melihat betul pedagang yang terdaftar, sistem pendataan yang harus rapi termasuk juga sistem elektroniknya."
"Kalau semua sudah terpnuhi tahun ini bisa launching untuk melindungi konsumen," tegasnya.