DomaiNesia

Pengamat: Undang Relawan, Jokowi Ingin Redam Gejolak Politik

Pengamat: Undang Relawan, Jokowi Ingin Redam Gejolak Politik

 

khabarberita.com | Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai, langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang para relawan dan loyalis ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (29/7/2022), sebagai bagian untuk meredam gejolak politik yang saat ini sedang meningkat.

Terutama isu politik terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang mengaitkan Jokowi dengan Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah ini digadang-gadangkan sebagai calon presiden (capres) yang mendapatkan dukungan dari Jokowi.

“Mungkin juga ini bagian meredam gejolak politik belakangan ini yang selalu mengaitkan Jokowi dengan Ganjar. Karena begitu banyak elite-elite sekitar Jokowi yang terlihat juga ingin maju pilpres,” kata Adi Prayitno, Minggu (31/7/2022).

Selain itu, pernyataan Jokowi agar para relawan dan loyalis tidak terpancing dengan isu-isu politik pilpres atau tidak terburu-buru dalam menyikapi Pilpres 2024, menurut Adi, karena selama ini mereka condong mendukung Ganjar Pranowo.

“Agar relawannya tidak buru-buru tentukan sikap politik yang selama ini condong ke Ganjar, karena dinamika politik terus berdenyut,” ujar Adi Prayitno.

Adi menambahkan, dari sisi bahasa politik yang Jokowi ingin sampaikan melalui para relawannya bahwa untuk 2024 sejauh ini ia tetap netral belum menentukan pilihan politik. Apalagi saat ini, ia masih menjabat sebagai Presiden RI yang diharuskan bersikap netral.

“Termasuk juga Jokowi ingin menegaskan bahwa kekuatan politiknya salah satunya terletak pada relawan yang terus solid mendukung. Mengingat Jokowi bukan ketum partai yang bisa menentukan pencapresan,” tegas Adi Prayitno.

Seperti diberitakan, Presiden Jokowi mengundang sejumlah relawan dan loyalisnya ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/7/2022). Ia meminta seluruh relawan dan loyalis tidak terpancing ke dalam isu-isu politik menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024. Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat mengundang sejumlah relawan dan loyalisnya

Ketua Umum Sekretariat Nasional Jaringan Organisasi Komunitas Warga Indonesia pendukung Jokowi (Seknas-Jokowi) Rambun Tjahjo mengatakan hal penting yang disampaikan Jokowi kepada relawan dan loyalis yang hadir, adalah tidak terpancing masuk ke dalam persoalan politik yang berkaitan dengan Pemilu 2024.

Presiden Jokowi, lanjut Rambun, meminta relawan dan loyalis tidak perlu ikut-ikutan dalam persoalan politik. Sebaliknya, Presiden meminta agar seluruh relawan dan loyalisnya inti mendukung program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional yang masih terdampak akibat adanya pandemi Covid-19 dan perang antara Ukraina-Rusia.

src

Load comments