Semua Generasi Harus Siap dengan Perkembangan E-Commerce
Ekonomi
khabarberita.com | Kemajuan dunia digital juga diiringi dengan perkembangan perdagangan digital atau e-Commerce. Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020, hampir 90% penduduk Indonesia atau sebanyak 270,20 juta jiwa pernah pernah melakukan aktivitas pembelian barang atau jasa secara daring.
Angka tersebut kian menegaskan bahwa aktivitas transaksi jual beli daring atau yang kita kenal dengan e-commerce saat ini sangat digemari.
Basuki Surodjo CEO Airmas Group mengatakan saat ini semua generasi harus siap dengan perubahan sistem perdagangan.
“Semua generasi saat ini harus siap dengan perubahan perdagangan dari konvensional ke serba online melalui aplikasi lokapasar atau e-Commerce. Pahami dengan bijak perkembangan teknologi tersebut agar kita tidak ketinggalan zaman dan ikut serta menikmati segala kemudahan yang ada,” terang Basuki dalam webinar Kemenkominfo bersama Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi tentang “Seluk Beluk Meraup Untung di E-Commerce.
Lebih lanjut Basuki mengatakan banyak keuntungan yang di dapat dengan memanfaatkan media digital dan platform e-commerce. “Jualan di aplikasi ini minim budget karena kita bisa memanfaatkan berbagai fitur gratis yang disediakan. Di sini kita juga bisa berinteraksi langsung dengan pembeli dan mendapat respons yang cepat," tambahnya.
Lebih lanjut Muhammad Rizal Saanun dari Research dan Development Lead PT Meraki Kreasi Bangsa mengatakan untuk bisa sukses di e-commerce harus paham akan media marketing. “Cara awal memanfaatkan media marketing ini adalah dengan menetapkan tujuan kita berjualan, selanjutnya pahami audiens sasaran produk kita, siapkan strategi dengan mengoptimalkan media sosial yang ada dan terakhir lakukan evaluasi serta perbaikan untuk ke depannya,” terang Rizal.
Perkembangan e-commerce ini jelas memberikan keuntungan buat UMKM. Untuk itu menurut owner RE Consulting, Ronnie Francis mengajak pelaku UMKM untuk siap terjun ke dunia digital.
“Mulai dari sekarang tanamkan mindset untuk ingin maju, timbulkan kemauan dan keinginan disertai dengan tindakan berani dalam berbisnis dan berkarier secara digital. Terakhir tekun dalam menjalani segala bentuk kegiatan di dunia digital agar berhasil,” jelas Ronnie.
Ronnie juga mengatakan ada beberapa hal yang harus dipersiapkan jika ingin bergabung dengan dunia jualan digital. “Hal pertama yang harus di persiapkan adalah mental, dengan mental yang kuat kita siap untuk bangkit kembali jika nantinya mengalami kegagalan saat usaha go digital ini. Selanjutnya alokasikan waktu yang maksimal dan susun dengan rapi segala bentuk agenda dan kegiatan di dunia digital yang tidak mengenal waktu ini,” terang Ronnie.